Lantamal IX Beri Pelatihan Pertolongan Korban Tenggelam Kepada Mahasiswa D3 Prodi Keperawatan Blitar Poltekkes Kemenkes Malang
TNI AL, Lantamal IX Ambon | Tingkatkan kecakapan calon tenaga kesehatan, Tim Evakuasi Medis Laut Lantamal IX berikan pelatihan Evakuasi Medis Laut kepada Mahasiswa D3 Prodi Keperawatan Blitar Poltekkes Kemenkes Malang, bertempat di bantaran sungai Papringan Minggirsari, Kota Blitar pada Sabtu, (28/09/24).
Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kecakapan calon tenaga kesehatan, Lantamal IX bekerja sama dengan instansi terkait diantaranya BPBD Kota Blitar dan paguyuban Papringan memberikan pelatihan Evakuasi Medis Laut kepada para mahasiswa Keperawatan yang dikemas dalam Pengabdian Alumni. Mengingat wilayah Indonesia yang didominasi dengan wilayah laut dan perairan sehingga potensi musibah atau kecelakaan dapat terjadi dimanapun tidak terkecuali di wilayah perairan dan laut, hal ini tentunya akan menambah tantangan bagi petugas kesehatan yang memerlukan kemampuan tersendiri dalam menghadapi situasi tersebut.
Evakuasi Medis Laut merupakan serangkaian peristiwa pemindahan korban dari satu tempat menuju tempat lain yang terjadi di wilayah laut dan perairan dengan tujuan memperoleh fasilitas serta sumber daya manusia kesehatan yang lebih memadai sesuai dengan kebutuhan korban. Evakuasi medis laut meliputi kegiatan evakuasi dengan menggunakan sarana angkut kapal laut, perahu motor cepat, perahu karet atau alat transportasi laut lain yang memadai.
Pada pelatihan ini mahasiswa D3 Keperawatan diajarkan teknik penyelamatan korban tenggelam baik per orangan maupun secara tim, manajemen korban di Perahu Karet, Resusitasi Jantung Paru (RJP). Mahasiswa diajarkan langsung dibantaran sungai dengan arus yang kuat dengan dukungan fasilitas yang memadai serta pengawasan ketat oleh instruktur.
Kapten Laut (K) Agus Wijaya selaku tertua tim yang memberikan pelatihan menyebutkan pelatihan ini merupakan latihan praktek (Latek) dari materi teori yang kemarin sudah disampaikan agar menambah wawasan, sehingga saat mereka lulus mampu mengaplikasikan karena sudah dibekali praktek langsung dilapangan.
Ibu Wiwin selaku Kaprodi menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada tim Evakuasi Medis Laut yang telah memberikan ilmu kepada mahasiswanya dan berharap agar kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan.
Danlantamal IX Brigjen TNI Marinir Suwandi, S.A.P., M.M. menyampaikan ini adalah kesempatan langka untuk para mahasiswa, karena dilatih langsung sehingga bisa merasakan medan sesungguhnya yang nanti akan dihadapi saat bertugas. Sekaligus ini menunjukkan kepedulian dan peran serta Lantamal IX kepada dunia pendidikan. Brigjen Wandi panggilan akrab Danlantamal IX berharap melalui pelatihan ini seluruh mahasiswa dapat benar-benar memahami materi yang diberikan oleh instruktur sehingga dapat diterapkan saat menghadapi situasi yang memerlukan evakuasi medis laut. Selain itu, Danlantamal IX berpesan agar dalam pelaksanaan pelatihan tetap mengutamakan keselamat baik personel maupun material serta mewujudkan zero accident.
(Dispen Lantamal IX)
Komentar
Posting Komentar